Posted on

A woman is involved in trafficking by changing the candidate documents for Indonesian workers

A woman is involved in trafficking by changing the candidate documents for Indonesian workers

Seorang perempuan terlibat dalam perdagangan manusia dengan mengubah dokumen calon pekerja Indonesia

Seorang wanita asal Kabupaten Sumbawa Timur, NTT ditangkap polisi karena memalsukan dokumen sembilan orang calon tenaga kerja yang hendak dipekerjakan ke Malaysia. Sembilan pekerja itu masih berusia dibawah umur. Namun pada kartu tanda penduduk, kartu keluarga dan akta kelahiran usia mereka diubah. Para korban direkrut untuk dipekerjakan ke Malaysia dengan gaji yang tinggi. Hal ini eringkali terjadi dan pemalsuan dokumen sebagai pemicu awal maraknya kasus perdagangan manusia. sudah berapa banyak korban yang mengalami hal ini tanpa kita sadari? #LoveMeSeeMe (https://pureheart.ledgernow.com/category/love-me-see-me/). 

Upaya penyalahgunaan dan pemalsuan dokumen sering terjadi di Indonesia. Pemerintah terkait seharusnya dapat memfilter dan aktif melakukan tindakan berupa pengawasan yang tegas pada perusahaan outsourching sebagai penyalur tenaga kerja agar tidak ada kejadian penyalahgunaan dan pemalsuan dokumen.

PureHeart mengajak kita semua untuk membuka mata melihat adanya perdagangan manusia dan eksploitasi yang terjadi disekitar kita dan membuka pikiran untuk berperan aktif melawan perdagangan manusia karena mereka pantas untuk menentukan kehidupannya melalui Program #LoveMeSeeMe

Bekerjasama dengan PIE sebagai bisnis yang fokus pada pengembangan data identitas secara digital (Digital Identity) sehingga dapat digunakan untuk verifikasi dan pencatatan identitas sehingga tidak dapat dipalsukan dan diharapkan menjadi solusi untuk dapat mengurangi kasus perdagangan manusia. Informasi mengenai PIE dapat dilihat di www.pie.co.id

A woman is involved in trafficking by changing the Candidate Documents for Indonesian workers

A woman from East Sumbawa was arrested by police for falsifying documents from nine prospective workers who were about to be employed to Malaysia. The nine workers are still under age. But on the resident identification card, their family card and birth certificate were changed. Victims were recruited to work in Malaysia with high salaries. This often happens and the falsification of documents as an initial trigger of the rampant cases of human trafficking. How many victims have experienced this without us knowing? #LoveMeSeeMe (https://pureheart.ledgernow.com/category/love-me-see-me/). 

Efforts to misuse and falsify documents often occur in Indonesia. The related government should be able to filter and actively take action in the form of strict supervision on outsourching companies as labor suppliers so that there are no incidents of misuse and falsification of documents.

PureHeart invites all of us to open our eyes to see human trafficking and exploitation happening around us and to open our minds to play an active role in fighting human trafficking because they deserve to determine their lives through the #LoveMeSeeMe Program

Collaborating with PIE as a business that focuses on developing digital identity data (Digital Identity) so that it can be used for identity verification and recording so that it cannot be falsified and is expected to be a solution to reduce the case of human trafficking. Information about PIE can be found at www.pie.co.id

 

More information:
Love Me, See Me!: https://pureheart.ledgernow.com/category/love-me-see-me/